Minyak Kayu Putih

 

   Minyak kayu putih merupakan hasil dari pengumpulan uap ranting dan daun segar pohon kayu putih (Melaleuca leucadendra). Dalam minyak kayu putih terkandung bahan kimia bernama cineole, linalool, dan terpineol, yang memberikan sensasi hangat ketika dioleskan pada kulit.

   Minyak kayu putih dikenal sebagai minyak esensial yang berkhasiat, khususnya untuk kesehatan. Minyak kayu putih berbeda dengan minyak pohon teh dan minyak eucalyptus. Salah satu ciri dari minyak kayu putih adalah mempunyai aroma yang khas

   Di balik aromanya yang menyegarkan, terdapat banyak manfaat minyak kayu putih untuk kesehatan. Minyak yang sering kali dijadikan penghangat tubuh ini memiliki banyak nama lain, di antaranya Kajuputi leucadendra, Aceite de Cajeput, Cajeputi aetheroleum, dan cajeput oil.

Berbagai Macam Manfaat Minyak Kayu Putih :

a. Meredakan sakit kepala dan hidung tersumbat

b. Mengatasi perut kembung dan masuk angin

c. Melegakan saluran pernapasan

Efek Samping Minyak Kayu Putih

   Mengoleskan minyak kayu putih secukupnya pada permukaan kulit masih tergolong aman. Namun, tidak dianjurkan untuk mengoleskannya pada bagian kulit yang mengalami luka terbuka.

Pada sebagian orang, penggunaan minyak kayu putih bisa menimbulkan efek samping, yaitu:

a. Alergi kulit

Beberapa orang mungkin untuk mengalami reaksi alergi pada kulit saat terkena minyak kayu putih. Oleh karena itu, pada awal penggunaan, sebaiknya oleskan dalam jumlah sedikit terlebih dahulu

b. Gangguan pernapasan

Menghirup minyak kayu putih yang murni tanpa bahan campuran berisiko menyebabkan gangguan pernapasan atau bahkan serangan asma, karena aroma minyak ini sangat kuat. Oleh karena itu, hindari menghirup minyak kayu putih murni langsung dari botolnya, terutama untuk ibu hamil dan anak-anak.